Senin, 05 Oktober 2009

Ibu

Di dalam kamar ku merenung

Tepat pukul sepuluh malam

Ku membuka diary biruku

Di temani album kenangan ku dulu

Baru saja ku selesai salat Isya

Telat memang……

Seharian habis ngerjain tugas bareng teman

Lalu aku keluar dari kamar

Ku melihat langit di atas sana

Gelap…. Tak cerah….

Langit buram…. Muram……

Tak ada bintang yang berserak

Jelita… Berkelip… Berkedip….

Tampil cantik dan indah di atas sana

Kehidupan perintah Tuhan

Tanda keagungannya

Namun malam ini

Mereka tidak hadir…

Lenyap di telan tabir

Huuh……..

Apa mungkin langit telah bersimpati atas kesedihanku?

Apakah dia tahu?

Rinduku pada Ibu

Tinggal asin air mataku

Dengan wajah yang membiru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar